Melihat seekor anjing merebahkan kepala diatas batu beraroma asap dupa.
Menanti senja mengunyah senyap menahan lara.
Gapura candi membiarkan diri terbuka bagi sepi,
mencatat kenangan menjadi abadi didindingnya.
Perempuan menyunggi sesaji
dan lelaki memuja ayam dan belati.
Mantra dan tarian suci mengantar pembakaran mayat dengan api yang menjilat.
Hujan mengusap peluhnya sendiri
yang menetes dari mata yang kau cukil tempohari.
No comments:
Post a Comment