Sore ini, jatuh gerimis
menyentuh reranting, merembes kededahan dingin
sedang dedaunan, telah lama gugur,
kering, terkadang diderai angin bulan April
Seekor Kukubara menertawakan senja yang lekas tua dan dekil
April adalah bulan yang teramat manis,
karena matahari tak lagi bengis
dan karena kenangan bersamamu diantara gerimis tahun lalu
Disini manis, tak ada lelaki yang menangis karena gerimis
dari dermaga, aku melihat ombak dan gelombang yang hendak dikulum mendung
Rumput rumpur laut terdampar ditepian semenanjung
selaksa sisa sisa mimpi menjelang pagi
lesuh dan terhuyung.
sebelum malam membungkus rindu
menekuk diri mendekapku seluruh
diam diam aku kenangkan harum rambutmu